Tips Untuk Memulai Bisnis Hingga Masalah Dalam Atur Keuangan MR DIY Indonesia, bekerja sama dengan Kami, menyelenggarakan program edukasi literasi keuangan sebagai upaya dalam mewujudkan pemberdayaan perempuan. Kegiatan ini bertujuan untuk mendorong perempuan agar lebih mandiri secara finansial serta memiliki peluang untuk mengembangkan usaha sendiri.

Program edukasi ini diselenggarakan bertepatan dengan peringatan Hari Perempuan Internasional pada Sabtu (8/3/2025). Acara ini diinisiasi sebagai bentuk apresiasi terhadap perempuan Indonesia, dengan memberikan wawasan mengenai pengelolaan keuangan yang efektif guna membangun kemandirian finansial dan mengembangkan usaha yang berkelanjutan.

Melalui kegiatan ini, MR DIY Indonesia menekankan pentingnya pemahaman terhadap manajemen keuangan bagi perempuan yang ingin memulai maupun mengembangkan bisnis. Salah satu aspek fundamental yang dibahas adalah pemisahan keuangan pribadi dan keuangan usaha agar tidak tercampur, sehingga pengelolaan bisnis dapat lebih transparan dan efektif.

Tips Untuk Memulai Bisnis & Mengelola Keuangan

Head of Marketing MR DIY Indonesia, Ria Sutrisno, menyampaikan bahwa dalam memulai usaha, penting bagi seseorang untuk memiliki dorongan yang berasal dari minat dan ketertarikan pribadi.

“Ketika ingin memulai bisnis, sebaiknya berangkat dari passion serta sesuatu yang dekat dengan kehidupan sehari-hari. Dengan demikian, bisnis yang dijalankan akan memiliki peluang lebih besar untuk bertahan dalam jangka panjang,” ujar Ria.

Strategi dalam Memulai Bisnis

Selain pemahaman mengenai pengelolaan keuangan, strategi dalam membangun dan mengembangkan bisnis juga menjadi topik utama dalam edukasi ini. Ria menekankan bahwa untuk mencapai keberhasilan dalam berbisnis, perempuan perlu memahami target pasar yang ingin mereka tuju.

“Dalam pemasaran, hal paling mendasar yang perlu dilakukan adalah menawarkan produk atau jasa kepada permintaan yang sudah ada atau bahkan menciptakan permintaan baru yang dapat berkembang di masa depan,” jelasnya.

Lebih lanjut, Ria juga menggarisbawahi pentingnya memahami audiens atau calon konsumen yang menjadi target pasar. Menurutnya, memahami karakteristik dan kebutuhan pelanggan merupakan langkah awal yang harus dilakukan agar bisnis dapat berkembang secara optimal.

“Menentukan target pasar yang tepat akan sangat membantu dalam merancang strategi pemasaran yang efektif. Oleh karena itu, memahami siapa yang akan menjadi konsumen utama sangatlah penting,” tambahnya.

Peran Perempuan dalam Dunia Bisnis

Dalam rangka memperingati Hari Perempuan Internasional, Ria mengajak para perempuan Indonesia untuk lebih percaya diri dalam memanfaatkan peluang yang ada. Ia menekankan bahwa perempuan memiliki potensi besar untuk berkontribusi dalam dunia bisnis, baik dalam skala kecil maupun besar.

“Perempuan Indonesia harus semakin maju dan berani mengambil langkah dalam dunia bisnis. Jangan ragu untuk membangun jaringan serta memanfaatkan setiap peluang yang ada guna mengembangkan usaha,” tuturnya.

Selain itu, Ria juga menekankan pentingnya keterampilan dalam mengelola keuangan secara cerdas. Menurutnya, pengelolaan finansial yang baik merupakan kunci utama dalam mempertahankan serta memperluas bisnis yang telah dijalankan.

“Dengan kemampuan mengatur keuangan yang lebih baik, perempuan dapat lebih mandiri dalam membangun bisnis yang berkelanjutan. Saya berharap perempuan Indonesia semakin terampil dalam mengelola keuangan mereka, sehingga dapat mencapai kemandirian finansial yang lebih baik di masa depan,” pungkasnya.

Kesimpulan

Program edukasi literasi keuangan ini menjadi langkah konkret dalam mendukung pemberdayaan perempuan di Indonesia. Melalui kegiatan ini, MR DIY Indonesia tidak hanya memberikan wawasan mengenai pentingnya manajemen keuangan dalam berbisnis, tetapi juga memberikan motivasi serta strategi dalam mengembangkan usaha.

Dengan semakin banyaknya perempuan yang memiliki pemahaman yang baik mengenai pengelolaan keuangan dan strategi bisnis, diharapkan mereka dapat lebih berani dalam merintis serta mengembangkan usaha sendiri. Dengan demikian, perempuan Indonesia dapat terus maju dan berperan aktif dalam dunia bisnis serta mencapai kemandirian finansial yang lebih kuat di masa mendatang.